Puisi

SAJAK RINDU

(Yulie Purwaningsih)

Aku terdiam,

Dalam gemuruh gelombang samudra

Yang memecah batu-batu karang

Lalu terhempas di tepian pasir

Tanpa sisa

Aku berlari,

Mengejar jarak yang kian menjauh

Tanpa mau berpaut

Bercengkerama dengan waktu

Sedang di batas cakrawala

Dewa-dewi melukis pelangi…

DAN LAUT PUN MENANGIS

(Teruntuk Sahabat Kecilku)

(Yulie Purwaningsih)

Dan laut pun menangis

Di bawah bulan keemasan

Ombak mengalun dalam pelukan malam

Dingin mendekap mesra

Perlahan tapi pasti

Takdir menuntunmu pada Ilahi

Di bawah bulan keemasan

Kini wangi kamboja masih lekat

Dan air mata belum lagi kering

Sendiri,

Kini tak lagi kutemu bayangmu

Selamat jalan kawanku…

Jogya, 30 Agustus 2011

SEPARUH NAFAS

Dan ranting-ranting itu

Akan setia menyimpan kisahmu

Begitu pun kursi tua di beranda

Tempatmu menumpahkan canda

Dan kini

Biarkan aku memilin sepi

Menepi…

Setelah separuh nafas ini

Terbang bersamamu

Kekasihku,

Jika cinta tak dapat mengembalikan engkau padaku dalam kehidupan ini,

pastilah cinta akan menyatukan kita

dalam kehidupan yang akan datang nanti

karena cintaku abadi….

Gunungkidul, 24 Oktober 2018